Untaian Pulau-pulau Nirwana

Maladewa, atau dikenal dengan nama asing Maldives, merupakan surga bagi para pelancong wisata bahari. Terletak di barat daya Sri Lanka dan India, Maladewa adalah sebuah rantai pulau-pulau cantik di Samudra Hindia-Laut Arab yang terdiri dari 26 atol.

Rangkaian pulau-pulau cantik ini menggambarkan nama Maldives sesungguhnya, yang dalam bahasa Sinhala bermakna “untaian pulau-pulau”. Lokasinya di tengah Samudra Hindia-Laut Arab ini, Maladewa dikenal sebagai destinasi diving kelas dunia, dan juga tempat wisata yang menyodorkan keindahan pantai-pantainya yang berbalut pasir putih dengan laut yang berwarna biru kristal berhiaskan beragam kehidupan laut. Tidak mengherankan jika negara terkecil di benua Asia ini menyediakan berbagai akomodasi, dari bungalow dan resor privat, cottage, apartemen, hingga guest house bagi para backpacker, yang memanjakan para turis untuk melupakan sejenak rutininas sehari-hari. 

Ketika menginjakkan kaki di Maladewa, Male menjadi tempat perhentian pertama. Kota yang merupakan ibu kota negara ini merupakan pusat kebudayaan Maladewa. Terletak di ujung selatan Atol Male Utara, kota seluas 1,95 km2 ini menampilkan lusinan bangunan pastel berwarna-warni dan restoran lokal yang ramah di lidah para wisatawan. 

Kehidupan masyarakat lokal Male terasa lebih berwarna, dipengaruhi budaya negara-negara yang berdekatan seperti India, Thailand, dan kawasan Timur Tengah. Atmosfer ini akan terasa saat Anda menjajal masakan lokal, jalan-jalan berkeliling desa, mengunjungi pusat kerajinan lokal, mengunjungi situs warisan, ataupun menonton pertunjukan budaya. Sayangnya, di luar itu, Male tidak menyodorkan banyak area untuk cuci mata. 

Daya tarik wisata Maladewa yang bisa dieksplorasi justru berada di luar Male. Selain Male, beberapa pulau yang berpenghuni adalah Maafushi, Biyadhoo, dan Vaadhoo. Perjalanan ke pulau-pulau yang dituju melalui tiga transportasi: feri, speedboat, dan sea plane, yang masing-masing memiliki harga tersendiri. 

Dengan 1.192 pulau karang yang berada dalam 26 atol, tersebar dalam luas area sekitar 90.650 km2 di Samudera Hindia, Maladewa memberikan banyak pilihan bagi para pelancong dalam menikmati liburannya. Dengan luas daratan 298 km2, Maladewa bertaburkan pantai-pantai indah tanpa garis yang permanen. Pasir putih dan laut biru sudah pasti merupakan “menu” utama sebuah pantai yang indah. Namun, pantai-pantai di Maladewa memiliki keunggulan lain: asri dan natural, serta tanpa karang atau apa pun yang mengganggu pemandangan cakrawala. Keunggulan ini menjadi daya tarik para turis yang selalu membanjiri Maladewa setiap tahun.

Maladewa pun menjadi magnet bagi para diver dan penyuka snorkeling. Air lautnya yang jernih memberikan keleluasaan bagi siapa pun yang ingin mengeksplorasi kehidupan di laut. Kekayaan dan keanekaragaman di bawah laut ini mengagumkan; dinding-dinding karang yang mempesona, gua-gua yang indah dan deretan ikan- ikan tropis berwarna cerah menunggu Anda ketika berada di terumbu bawah sana. Bagi para penyelam, mereka akan menemui ikan pari, kura-kura, hiu dan bahkan ikan terbesar di dunia, hiu paus. Yang menarik adalah para penjelajah laut ini tidak perlu mengenakan pakaian selam karena air lautnya hangat. 

Dengan segala kelebihannya ini, Maladewa menyodorkan berbagai pengalaman yang tidak terlupakan dan juga mengundang rasa penasaran bagi wisatawan untuk kembali lagi. 

 

(Penulis: Yulius Martinus | OB Golf)

Share with

More News

TOPGOLF Luncurkan Krank untuk Long Hitter

AAC 2024: Start Mulus Randy

Asia-Pacific Amateur Championship 2024: Percaya Diri, Rayhan Bidik Kemenangan

PON XXI 2024: Prestasi Terbaik Sumut dalam Golf

Digital Edition

COVER OKT NOV
Oktober - November 2024

Menantikan Pemenang Turnamen Termahal di Indonesia

Ags - Sep 2024
August - September 2024

Bersiap Untuk Kompetisi Terbesar-Pertama Se-Indonesia

COVER JUN JUL 2024
June - July 2024

Berburu Emas di Padang Le Golf National

Screenshot 2024-04-05 131223
April - May 2024

Kunjungan Ke Dua Destinasi Major