MST Golf, distributor peralatan dan perlengkapan golf brand-brand internasional yang berpusat di Malaysia, berencana untuk masuk pasar golf Indonesia. Produk yang akan dipasok ke Indonesia adalah LA Golf. MST Golf kini menjadi distributor resmi LA Golf di Asia Tenggara. Indonesia dinilai merupakan salah satu pasar yang menjanjikan untuk memasarkan produk ini.
“Kami sangat percaya diri dan excited dapat menjadi distributor resmi LA Golf. Saat ini produk LA Golf sudah mulai dijual di Singapura dan Malaysia. Selanjutnya akan segera dipasarkan di Indonesia. LA Golf merupakan creator produk golf yang memiliki teknologi tinggi. Produk mereka berkelas dan premium. Setiap shaft dari bahan dan spec yang istimewa dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing konsumen,” kata Ng Yap, pemilik MST Golf.
LA Golf, sebuah perusahaan produsen peralatan golf asal Amerika Serikat, merupakan pemain baru di pasar golf Asia. Berdiri pada 2020, perusahaan yang dibangun Reed Dickens dan Marucci Sports ini mulai masuk pasar golf dengan produk driver, putter, dan bola yang berteknologi tinggi. Kehadiran LA Golf ini pun didukung penuh tiga juara major, Dustin Johnson (juara U.S. Open 2016 dan Masters Tournament 2020), Bryson DeChambeau (juara U.S Open 2020), dan Michelle Wie (U.S. Women’s Open 2014), yang merupakan investor, ambassador, dan penasihat. Ketiga pemain ini memiliki produk Signature Series di LA Golf.
“Di LA Golf, para mitra pemain kami tidak hanya menjadi menjadi wajah perusahaan, tapi kami melibatkan mereka dalam setiap aspek bisnis. Mereka tahu apa yang terbaik di lapangan, mereka praktek langsung di sana. Itulah mengapa saat kami mendesain sebuah shaft, mereka ada bersama-sama dengan kami untuk menyampaikan secara tepat apa saja yang dibutuhkan oleh para golfer. Mereka membantu mendesain dan menguji setiap iterasi shaft untuk membantu memberikan umpan balik langsung kepada konsumen,” kata Dickens, CEO LA Golf, CEO dalam acara peluncuran LA Golf di Asia Tenggara yang diselenggarakan di Sentosa Golf Club Singapura, 27 April lalu.