Ubek-Ubek Calon Juara

Bursa juara menempatkan Scottie Scheffler dan Jon Rahm di posisi paling atas. Dari keduanya, Jon dianggap lebih berpeluang karena pengalaman dalam level turnamen sekelas US Open dan juga juara bertahan.

Penyelenggaraan US Open kali ini akan berlangsung di The Country Club, Brookline. Ini menjadi perhelatan yang pertama setelah terakhir kali diadakan pada 1988. Karena itu, seluruh partisipan untuk major yang dilaksanakan United States Golf Association (USGA) ini berpotensi untuk menjadi juara. Semua memiliki pengetahuan yang sama mengenai layout The Country Club, kecuali Matt Fitzpatrick (Inggris).

Matt pastinya memiliki sedikit keunggulan karena pernah merasakan lapangan berusia 140 tahun ini ketika memenangi US Amateur pada 2013. Namun, saat ini The Country Club tentunya akan berbeda dibandingkan ketika Matt bertanding sembilan tahun lalu.

Meski sama-sama memiliki peluang untuk menjadi juara, masing-masing partisipan tetap keunggulan yang berbeda-beda. Keunggulan inilah yang menjadi dasar untuk prediksi para calon juara ini. Ada beberapa nama yang lebih mengemuka. Mereka diprediksi bakal mengukir catatan prestasi di pergelaran major ke-120 ini.

Photography : Getty Images | AP

Scottie Scheffler dan Jon Rahm menjadi yang terdepan dalam perburuan gelar major ini. Status sebagai pegolf No. 1 dan No 2 Dunia menjadikan keduanya pantas untuk difavoritkan. Terlepas dari hasil buruk di PGA Championship Mei lalu, nama Scottie tetap tidak bisa dilewatkan. Hasil bagus yang diukirnya sejak Februari lalu tidak akan terkubur karena satu penampilan buruk di major kemarin.

Namun, untuk pengalaman di US Open, Jon mempunyai nilai lebih. Pegolf asal Spanyol itu selalu tampil bagus dalam tiga penampilan terakhirnya di US Open. Posisi T3 di 2019 dan juara di 2020 tentunya menjadi modal berharga bagi Jon dalam menghadapi ujian berat khas US Open. Satu hal yang sedikit mengganggu Jon di bursa juara adalah performanya di musim ini belum stabil. Setelah menempati posisi T3 di Farmers Insurance, pemain berusia 27 tahun ini baru bisa meraih satu gelar juara dan posisi T9 dalam 8 start terakhirnya.

Dua pegolf lainnya juga menghangat di bursa. Mereka adalah Rory McIlroy dan Justin Thomas. Nama yang terakhir ini justru merangsek ke posisi atas setelah berhasil menjuarai juara PGA Championship 2022. Determinasinya di putaran terakhir dalam turnamen yang berlangsung pada Mei kemarin itu menunjukkan kualitas Justin untuk bertahan di level kompetisi major.

Sementara, Rory, meski tampil flop di major terakhir, tidak bisa dilewatkan. Ambisinya untuk mengukir gelar kedua di US Open dan sekaligus menuntaskan dahaga juara major dalam 8 tahun terakhir tentunya sangat besar. Satu hal yang mesti diwaspadai dari Rory adalah emosinya yang tidak terkontrol ketika permainannya tidak sesuai harapan.

 

Share with

More News

Rayhan Satu Grup dengan Charlie Woods di Junior Invitational

Rayhan Siap Taklukkan Amerika

LIV Golf Singapore: Joaquin Niemann Cetak Gelar Ke-4, Fireballs Ukir Hat-Trick

LIV Golf Singapore: Partai Final Sajikan Duel Dustin Johnson dengan Joaquin Niemann

Digital Edition

Cover Feb-Mar 2025
Februari - Maret 2025

Quo Vadis LIV Golf League Musim 2025?

Screenshot 2024-12-06 170527
Desember 2024 - Januari 2025

Panggung Istimewa Richard T. Lee

COVER OKT NOV
Oktober - November 2024

Menantikan Pemenang Turnamen Termahal di Indonesia

Ags - Sep 2024
August - September 2024

Bersiap Untuk Kompetisi Terbesar-Pertama Se-Indonesia