Pergelaran KPMG Women’s PGA Championship telah memasuki level baru: penerapan inovasi teknologi. Dengan peluncuran KPMG CHAMPCAST yang dipersembahkan oleh T-Mobile, KPMG memanjakan para penggemar, atlet, dan media dengan memberikan solusi berbasis data di tingkat yang lebih modern. Para pemain, penggemar, dan media akan dapat mengakses data tingkat pukulan secara real-time serta analisis prediktif yang didukung oleh artificial intelligence (AI).
Kolaborasi KPMG dan T-Mobile ini akan membantu mendorong inovasi teknologi dalam golf wanita dan menjadikan KPMG Women’s PGA Championship tahun ini sebagai event yang paling canggih secara statistik dan terhubung dengan 5G yang pernah ada di LPGA Tour.
“Dalam rangka merayakan ulang tahun ke-10 KPMG Women’s PGA Championship, kolaborasi baru dengan T-Mobile ini merupakan tonggak sejarah terbaru dalam upaya kami untuk memajukan permainan golf wanita dengan memanfaatkan dan mengintegrasikan teknologi terkini,” kata Ketua dan CEO KPMG AS, Paul Knopp.
Tahun ini akan menjadi tahun yang penting bagi KPMG Women’s PGA Championship – dan golf wanita secara keseluruhan. Menggunakan teknologi ShotLink 2.0 yang sama dengan PGA Tour, KPMG CHAMPCAST memberikan pengalaman yang mendalam bagi para penggemar untuk mengikuti setiap atlet di lapangan di Sahalee Country Club dengan fitur-fitur seperti gambar 3D, data radar, jalur pukulan, pemandangan green, dan highlight video pukulan individu.
Ini akan menjadi Kejuaraan PGA pertama yang memberikan pengalaman digital KPMG CHAMPCAST yang dipersembahkan oleh T-Mobile kepada para penggemar secara online dan melalui aplikasi mobile terbaru dari kejuaraan ini.
“Kejuaraan ini merupakan salah satu pekan terbesar dalam golf wanita. Dukungan T-Mobile terhadap acara ini telah meningkatkannya lebih jauh lagi dan peningkatan teknologi memberikan kami, dan para penggemar, kesempatan untuk terlibat dengan data dari setiap pukulan sepanjang minggu yang belum pernah terjadi sebelumnya,” kata Nelly Korda, pegolf No. 1 di LPGA Tour.
KPMG Performance Insights telah membantu membawa teknologi pelacakan dalam permainan golf wanita setelah teknologi ini menjadi hal yang lazim dalam permainan golf pria selama hampir dua dekade setelah PGA TOUR mulai menggunakan ShotLink. Teknologi pelacakan bahkan membantu menciptakan statistik baru pada 2011 yang disebut strokes gained (metode yang membandingkan pemain di lapangan dalam berbagai kategori seperti putting dan off-the-tee). KPMG Performance Insights diluncurkan pada tahun 2021.
Salah satu masalah terbesar LPGA Tour setengah dekade yang lalu adalah kurangnya statistik dan analitik di luar apa yang dapat dihitung melalui kartu skor dan liputan televisi. Pemecahan masalah tersebut merupakan prioritas bagi KPMG – sebuah firma audit dan pajak yang sering menyelesaikan pertanyaan analitis untuk klien. Hal ini tidak hanya akan bermanfaat bagi siaran dan para penggemar, tetapi para pemain sendiri harus dapat memanfaatkan angka-angka baru di ujung jari mereka berkat KPMG CHAMPCAST.
Meskipun akan ada banyak cara untuk menganalisis data pasca-putaran (untuk pemain dan pengikut), analisis prediktif bertenaga AI akan memberikan para penggemar dan media kemampuan untuk melihat beberapa hal berikut ini secara real time – probabilitas kemenangan, probabilitas 5/10/20 teratas, garis potong yang diproyeksikan, dan skor kemenangan.
Inovasi ini baru saja dimulai.
