Indonesian Masters akan memiliki peran penting dalam kalender turnamen Asian Tour. Turnamen yang direncanakan akan berlangsung pada 16-19 November ini menjadi final event dari 9 pergelaran International Series dan juga salah satu turnamen penutup musim Asian Tour 2023.
Indonesian Masters akan tetap menjadi bagian dari pergelaran seri International Series, kompetisi tertinggi Asian Tour, di musim ini. Tahun ini turnamen profesional bergengsi di Indonesia tersebut akan menjadi partai penutup dari seluruh rangkaian International Series juga salah satu turnamen penutup musim Asian Tour 2023.
Menyodorkan total hadiah US$1,5 juta, Indonesian Masters akan menjadi penentu bagi pemenang Order of Merit (OOM) International Series, yang menjadi tiket masuk untuk tampil LIV Golf League 2024.
“Asian Tour dan International Series telah menikmati start yang luar biasa di tahun 2023, dan kami sangat senang bahwa Indonesian Masters sekali lagi akan membantu memberikan kontribusi pada klimaks yang menarik untuk musim ini. Keduanya saling bekerja sama, dengan menjadikan International Series sebagai perkembangan terpenting dalam sejarah Asian Tour,” ujar Ketua Asian Tour dan founder Indonesian Masters, Jimmy Masrin.
Musim lalu, pegolf Thailand menjuarai Indonesian Masters dalam sebuah pekan yang tak terlupakan saat turnamen ini menjadi penutup musim Asian Tour dan International Series. Saat itu, Sihwan Kim dari Amerika Serikat meraih gelar Asian Tour OOM dan Scott Vincent dari Zimbabwe meraih gelar OOM International Series. Kini, keduanya berkompetisi di LIV Golf League musim ini.
“Indonesian Masters selalu menjadi ajang pertarungan yang tepat bagi para pemburu trofi dunia selama 11 tahun terakhir, dan seperti tahun lalu, kini memiliki bonus tambahan sebagai ajang untuk memperebutkan tiket ke salah satu waralaba paling menarik di dunia – LIV Golf League,” jelas Rahul Singh, Kepala International Series.
Sementara, Cho Minn Thant, Komisaris & CEO Asian Tour, mengatakan, “Sementara kami terus melakukan terobosan di beberapa tempat baru di seluruh dunia, event seperti Indonesian Masters menjadi tulang punggung Asian Tour. Sifat global acara ini dan warisan sejarahnya yang terhormat, jelas bahwa turnamen ini sangat cocok untuk International Series.”
Sebagai salah satu turnamen unggulan di Asian Tour sejak diluncurkan pada 2011, Indonesian Masters selalu menyambut para pegolf kelas dunia dan memiliki daftar juara yang luar biasa, termasuk Lee Westwood dari Inggris, yang merupakan juara tiga kali dan pemenang edisi perdana. Para juara terkenal lainnya adalah Justin Rose, Jazz Janewattananond dan Anirban Lahiri.
Cho Minn Thant, Asian Tour Commissioner & CEO, said: “While we continue to break ground at several new venues across the globe, events like the Indonesian Masters make up the backbone of the Asian Tour. The global nature of the event and its esteemed heritage, it is clear that the tournament is the right fit for The International Series.”
A prominent feature on the Asian Tour since its launch in 2011, the Indonesian Masters has always welcomed world-class fields and has a distinguished list of past champions including England’s Lee Westwood, a three-time champion and the winner of the inaugural edition. Other notable champions include Justin Rose, Jazz Janewattananond and Anirban Lahiri.
News on the host venue and supporting sponsors will be announced in due course.
Last Sunday saw the fourth International Series event of the season completed, with Zimbabwe’s Kieran Vincent, young brother of Scott Vincent, claiming the International Series Vietnam after a nail-biting finish.