Keberhasilan Harold Verner III di Arab Saudi menjadikan namanya sebagai salah satu pegolf elite dunia. Kini, ia berada di Top 50 Dunia.
Eagle di hole akhir dalam PIF Saudi International powered by SoftBank Investment Advisers rupanya mengubah status Harold Verner III. Tidak hanya menyabet gelar Asian Tour pertamanya (titel ketiga sejak 2012 menjadi pegolf profesional), dan juga cek dengan nominal terbesar dalam karier profesionalnya, peringkat dunia Harold pun melesat jauh, dari No. 120 ke No. 45.
“Saya hanya mencoba menerimanya. Menang tidak akan pernah usang. Saya hanya tahu bahwa ada beberapa kali tidak berjalan sesuai harapan saya dan hari ini terwujud. Saya sangat senang. Tidak hanya bagi saya sendiri, tetapi siapa pun yang berada di tim ataupun sudut saya,” kata Harold.
Pegolf AS ini merayakan keberhasilannya di Royal Greens Golf & Country Club dengan euforia yang luar biasa. Sempat memimpin leaderboard hingga hole 13 dengan -13 dalam putaran akhir, Harold mengalami mimpi buruk di hole 14. Double bogey harus dibuatnya. Lagi, di hole 16, Harold membuat bogey, menjadi -10.
Posisi Harold melorot. Sementara, rekan senegaranya Bubba Watson yang baru saja menyelesaikan putaran akhir menyodok ke posisi puncak dengan -12. Harold mulai tertekan.
Namun, ia berhasil menipiskan selisih pukulan dengan Bubba berkat birdie di hole 17. Tersisa satu hole lagi. Harold harus bisa membuat eagle untuk menyabet gelar ketiga internasional. Di sini peristiwa luar biasa itu terjadi.
Pukulan kedua Harold di hole 18 par 5 itu mendarat di green, berjarak 28,3 meter ke hole. Tanpa disangka pukulan ketiga Harold bisa langsung masuk. Pegolf yang akrab disapa “HV3” ini langsung melompat kegirangan. Bubba yang menyaksikan keberhasilan Harold membuat eagle segera berlari ke green untuk turut merayakan kegembiraan sahabatnya itu.
Kemenangan Harold menjadi cermin dominasi para pegolf dunia di Saudi International yang berhadiah US$5 juta ini. Turnamen major Asian Tour memang diramaikan para pegolf top dunia, termasuk tiga pegolf Top Dunia—Dustin Johnson (No. 5), Xander Schauffele (No. 8), dan Cameron Smith (No. 9). Di Top 20 dari final leaderboard Saudi International, hanya empat pegolf Asian Tour yang mampu menembus peringkat elite tersebut. Mereka adalah Brad Kennedy, Ryosuke Kinoshita, Wade Ormsby, dan Steve Lewton.
