Apalah artinya sebuah nama? Kalimat yang dipopulerkan pujangga William Shakespeare ini tidak sepenuhnya berlaku untuk semua pihak. Di dunia bisnis ataupun industri, nama itu penting karena merepresentasikan identitas diri dan berbagai hal yang menyangkut nama itu sendiri. Pemikiran ini bisa jadi yang mendasari perubahan nama Bandung Giri Gahana.
Mulai 12 Maret kemarin, lapangan golf yang berada di Kecamatan Jatinangor, Sumedang, tersebut resmi memperkenalkan nama baru: “Jatinangor National Golf & Resort” (JNG). Perubahan nama ini pun diikuti pula dengan logo baru yang mewakili identitas lapangan golf yang mulai beroperasi pada 1998.
“Ingin mendorong dan mengangkat Kota Jatinangor yang terletak di Kabupaten Sumedang agar dikenal sebagai sebuah kota yang memiliki fasilitas tujuan wisata golf bertaraf internasional, dan telah berjalan selama 37 tahun yang dikenal sebagai lapangan golf yang berada di kota Bandung,” jelas Edy Purwanto, General Manager Jatinangor National Golf & Resort.
Pergelaran “PT Langen Kridha Pratyangga Tbk. Anniversary Golf Tournament” menjadi momen peresmian nama dan logo baru Jatinangor National Golf & Resort pada 12 Maret. PT Langen Kridha Pratyangga Tbk merupakan perusahaan yang mengelola Jatinangor National Golf & Resort. Disaksikan Direktur Utama JNG Mohammad Tachril Sapi’ie, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir resmi meluncurkan nama dan logo baru Jatinangor National Golf & Resort.
“Hari ini di-launching nama (dan logo baru). Ini sebuah penantian panjang. Ternyata tidak bisa cepat. Empat tahun lalu, saat saya baru dilantik menjadi Bupati Sumedang, saya tanyakan ini tanahnya dan tempatnya di Sumedang tapi kok namanya Bandung. Alhamdulillah, hari ini penantian panjang itu telah selesai. Jadi, goodbye BGG, welcome Jatinangor National Golf dan Resort,” ujarnya.