BSD, 8 Juni. Dua pegolf Indonesia, Jonathan Wijono dan Naraajie Emerald Ramadhan Putra, sukses bertengger di dua besar klasemen sementara dalam pergelaran Asian Development Tour (ADT) OB Golf Invitational 2022. Di putaran kedua, Jonathan tampil sangat luar biasa. Usai menyelesaikan sisa hole yang tertunda di putaran pertama pada 07.00 WIB, pegolf Surabaya berusia 22 tahun ini melanjutkan putaran kedua pada pukul 08.20 WIB.
Jowi demikian Jonathan akrab disapa, justru bermain sangat dominan, meski bermain lebih lama dari biasanya. Ia membukukan skor 63 (9-di bawah-par), menambah perolehan skor putaran pertama 68 (4-di bawah-par), sehingga total skornya menjadi 131 (13-di bawah-par). Setelah mencetak birdie pertama pada hole 4, lalu eagle pada hole 6, Jowi menambah enam birdie berikutnya di 12 hole tersisa—termasuk tiga birdie berturut-turut di tiga hole akhir.
“Hasil yang sangat bagus hari ini. Saya tidak mengira bisa main 9-under. Berharap hanya 5-under (di putaran kedua), mengambil birdie di par 4 dan putt pendek di par 4. Tapi, beruntung saya secara tidak terduga bisa main 9-under. Strategi saya, (pukulannya) tepat sasaran. Dan ternyata saya bisa mengeksekusinya dengan sangat baik,” jelas Jowi.
Uniknya, dalam debut di turnamen Asian Development Tour ini, Jowi yang resmi berstatus professional sejak 2020 ini bermain tanpa putter. Namun, hasilnya luar biasa.
“Saya tidak bawa putter ke Jakarta. Hanya ada 13 golf club di bag saya. Saya gunakan 2 iron untuk putter. Saya tidak nyaman dengan putter saya. Saya coba lima putter berbeda, tapi tidak ada yang cocok. Saya tidak tahu kenapa, tapi dua iron itu teman terbaik saya,” kata Jowi, mantan atlet nasional ini.
Selain Jowi, Naraajie pun mencetak prestasi yang mengagumkan dalam debut di Asian Development Tour. OB Golf Invitational 2022 menjadi kiprah pertama mantan pegolf amatir No. 1 Indonesia ini setelah memutuskan menjadi pemain pro pasca-SEA Games 2021 pada Mei kemarin. Seperti halnya Jowi, pegolf berusia 22 tahun ini pun menyelesaikan hole lebih banyak dari biasanya.
Setelah menyelesaikan putaran pertama pada pagi hari dengan skor 67 (5-di bawah-par), Naraajie kembali mencetak skor di bawah-par untuk kedua kalinya. Ia membukukan skor 66 (6-di bawah-par) di putaran kedua hari ini. Dengan total skor 133, Naraajie hanya terpaut dua pukulan dari Jowi.
“Alhamdulillah bisa main bagus dengan 6-under. Sebenarnya sembilan hole pertama sudah bagus, bisa 6-under. Tapi ada suspend. Habis suspend, kena bogey. Suspend lagi, terus bogey lagi. Sedikit ke-distract. Bisa bounce back di hole 16 dan 17, birdie-birdie. Overall, cukup happy,” kata Naraajie.
Posisi ketiga sementara ditempati Sarun Sirithon (THA), yang menyodok ke tiga besar usai bermain dengan 68 (4-di bawah-par). Pegolf yang kini berada di posisi ketiga Order of Merit ADT mengumpulkan skor total 134 (10-di bawah-par).
Turnamen hari ini sempat terganggu cuaca buruk sehingga sesi jadwal pagi mengalami dua kali penundaan. Akibatnya, sesi jadwal siang harus menyisakan beberapa hole yang mesti diselesaikan Rabu besok pagi, sebelum putaran ketiga dimulai.
Hasil setelah Putaran Kedua (sementara)
Posisi Nama R1 R2 Par
1 Jonathan Wijono (INA) 68 63 -13
2 Naraajie E. Ramadhan Putra (INA) 67 66 -11
3 Sarun Sirithon (THA) 66 68 -10
T4 Ryoto Furuya (USA) 71 65 -8
David Langley (ENG) 69 67 -8
Poosit Supupramal (THA) 65 (-1)* -8
Danny Chia (MAS) 67 (-3)* -8
Udaya Mane (IND) 65 (-1)* -8
*belum selesai
Untuk informasi lebih lanjut tentang ADT, silakan kunjungi www.asiandevelopmenttour.com
